Tuesday, August 07, 2012

A Late Surprise from KOMPAS

...tok tok tok...
"Hmm..?"
"Ci , ada kiriman dari Tiki"
"Niki..?"
"Bukan.. TIKI.. T.I.K.I Pak Pos"
(menerima bungkusan kertas kado berlogo dan diam di tempat selama)
...1
...2
...3
...4
...5
" OOOOWW! Waow.. Kok ...? :D"

early package in an early morning
Seketika itu, teringatlah saya pada aksi "coba-coba" tahun lalu. Saya masih ingat dengan sangat jelas cerita yang menjadi alasan datangnya kado awal lebaran dari Kompas ini. Di liburan tahun lalu, di mana saya sedang bosan dan frustrasi karena tidak bisa menghasilkan liburan yang produktif, saya memutuskan untuk mengirimkan "opini dadakan nan iseng" saya ke email Kompas Kampus. Perintahnya cukup sederhana. Hanya menuliskan pendapat saya tentang topik yang diberikan yang kemudian tinggal dikirimkan ke email Kompas. Singkat cerita, ternyata tulisan singkat saya dimuat di sana. Karena itu pertama kalinya tulisan saya dimuat di surat kabar, tidak bisa dipungkiri, saya pun jadi "norak" seharian (maklum, salah satu natur manusia) Cukup sehari kok, gak lama-lama. Namanya juga pengalaman pertama, pasti paling berkesan dan bikin nagih.

Beberapa hari setelahnya, saya sempat dikirimi email oleh pihak Kompas untuk mengirimkan keterangan alamat dan nomor telepon, tapi sayangnya lupa saya balas. Sampai pada tahun 2012 bulan Agustus ini, mereka menanyakan lagi lewat email dan saya balas secepatnya. Saya pikir ya, mungkin untuk urusan data dan administrasi kantor. No big deal. Tak disangka, ternyata pihak Kompas Kampus menyediakan semacam souvenir bagi pengirim opini, termasuk saya, walaupun sudah telat hampir setahun tidak memberi tahu alamat yang ditanyakan. 

What's inside the package. Well as you can see ...

T-shirt and Grey Jacket :)
back jacket
front jacket
 I personally love the jacket, even though it's a little big for my size. Bisa dimuat di Kompas Kampus waktu itu saja sebenarnya sudah di luar ekspektasi. Ternyata dapat cinderamata juga, benar-benar di luar dugaan. Tapi bukan soal hadiah yang terpenting. Kepuasan batin dan semangat buat melakukannya lagi, lagi, dan lagi itulah yang "mahal" harganya. Saya gak akan pernah tahu kalau bakal bisa dapet kesempatan mengalami ini kalau seandainya pada saat itu saya cuma bolak-balik koran dan baca-baca sekilas sambil malas-malasan di sofa, tanpa menggubris kolom "Argumentasi Kompas Kampus" yang kecil, nyelip di pojokkan. Mungkin buat mereka yang sudah sering mengalaminya, ini adalah hal yang biasa, tapi buat saya, your first is the most influential one. Dari mana karya-karya para penulis hebat lahir kalau bukan dari pengalaman pertama mereka, ya kan?

Thank you, Kompas Kampus!



 "This is my first time. First of many."

@sinjoelf
thanks to @KompasKampus

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Twitter Bird Gadget